Nasi sudah menjadi bubur, itulah suatu pepatah orang bijak. Sebuah pernyataan bahwa apa yang telah terjadi tidak akan bisa terulang kembali dan mendatangkan penyesalan. Hal itu akan bertolak belakang dengan sebuah permainan. Permainan kita kali ini adalah abu berubah kembali menjadi sebuah kertas. Mengapa bisa bertolak belakang dengan pepatah?
Jawabannya adalah karena ini merupakan sebuah trik. Mudah sekali untuk mencobanya.
Jawabannya adalah karena ini merupakan sebuah trik. Mudah sekali untuk mencobanya.
Bakarlah secarik kertas di asbak. Kemudian genggamlah abu kertas tersebut, dan bacalah mantera. Ketika genggaman tangan dibuka, maka abu telah menjadi sebuah kertas.Sungguh di luar dugaan akal manusia bukan? Ini akan menarik perhatian dan antusias dari penonton dalam jumlah besar. Kemampuan sang mentalist akan di buktikan dengan permainan ini.
Alat dan Bahannya:
1. 2 lembar kertas
2. Sebuah cincin
3. Korek api
4. Asbak rokok
Rahasianya:
1. Pakailah cincin tersebut pada salah satu jari Anda.
2. Jika sudah, selipkan sebuah kertas yang sudah Anda persiapkan terlebih dahulu.
3. Gunakan kertas yang lain untuk mengelabui penonton.
4. Katakan saja dengan imajinasi Anda tentang permainan ini, kemudian bakarlah kertas tadi dengan korek dan letakkan abunya pada asbak yang sudah di sediakan.
5. Dengan mulut komat - kamit sang pesulap berpura-pura membacakan sebuah mantera pada abu kertas tersebut. Setelah mengambil sedikit abu dan secara diam-diam Anda mengeluarkan kertas yang di selipkan pada cincin.
6. Hasilnya penonton akan terkesan melihatnya, dan tidak ada kata "nasi telah menjadi bubur".
Tips:
Untuk lebih amannya gunakanlah kertas dengan ukuran, dan warna yang sama agar penonton tidak mencurigai kertas yang sebelum dan sesudahnya.